Ternyata untuk menuju Patong dari Phuket Town tak sesulit yang saya bayangkan. Tinggal menuju ke arah barat, ketemu highway (saya lupa namanya), lalu ke arah barat lagi. Belokannya pun gak terlalu ribet...
Setelah berkelok-kelok melalui bukit, kita akan bertemu dengan persimpangan (atau tepatnya pertigaan). Alur jalan utama serong ke kanan, sedangkan kalau mau langsung ke kawasan pantai Patong bisa langsung motong jalan lurus. Jalannya nggak terlalu lebar, cuma muat kira-kira 2 truk sampah lokal yang saling berpapasan.
Penginapan kami ikut alur jalan utama. Setelah serong kanan, kurang lebih 500 m ada gang di kanan jalan dengan petunjuk "Casa del M". Nah...itu penginapan kami...
Kami masuk ke gang situ dan akhirnya ketemu jalan menanjak yang cukup terjal. Itulah pintu masuk Casa del M Resort.... :)
Habis parkir motor, tanpa berlama - lama saya langsung menuju resepsionis. Kali ini resepsionisnya mas-mas *hiks-hiks* #lho
Dapet welcome drink juga disini. Rasanya lumayan aneh. Mungkin semacam jus buah naga tapi ada campuran dan pemanis buatan entah apa itu... ada juga mungkin semacam alkohol atau sekedar essence-nya aja, saya juga kurang tau soalnya belum pernah minum... tapi berhubung haus banget, ya hajar aja deh sampe habis sambil bismillah haha :p
FYI. Casa del M ternyata punya 2 bagian, yaitu hostel (low-cost) dan resort (premium). Hostel terletak di sayap utara-barat, sedangkan resort di sayap selatan. Kolam renang juga ada 2, yang satu di depan kamar2 hostel, dan yang satu lagi di depan kamar2 resort. Beberapa kamar di resort juga terintegrasi langsung sama kolam renangnya, jadi tinggal keluar ke teras kamar terus nyebur deh... Untuk fasilitas lain seperti restoran dan bar jadi satu di tengah2... Perbedaan harga pun cukup mencolok mata, tergantung musim dan fluktuasi berdasarkan strategi manajemen mereka... yang hostel bisa mencapai harga serendah IDR 300.000, sedangkan yang resort harga terendah bisa mencapai sekitar IDR 800.000 (kurensi tahun 2012 -ketika saya melakukan reservasi-)
Ternyata reservasi kami tidak sesuai dengan apa yang saya pesan di hotels.com. Pas saya memesan hotel ini dulu, deskripsi dan foto kamar yang saya pesan tidak sesuai dengan apa yang saya dapat. Yang ditawarkan oleh hotels.com adalah casa del M bagian resort-nya. Sebenarnya saya juga agak curiga, soalnya saya cek di beberapa website kompetitornya, foto dan harganya berbeda - beda. Bahkan ada yang casa del M resort dan hostel-nya punya link halaman terpisah. Saya bingung yang mana nih yang bener haha... tapi waktu itu saya yakinkan saja kalo hotels.com mungkin ngadain promo untuk casa del M Resort.
Bukan bermaksud menjelekkan atau tidak merekomendasikan hotels.com lho... Malahan saya salah satu pelanggan setia dari hotels.com untuk reservasi penginapan hehe :)
Mungkin bisa jadi bahan evaluasi buat mereka supaya informasi di website lebih akurat lagi...
------------------------------------------
Saran :Dari pengalaman bertahun - tahun tentang reservasi hotel secara online, saya punya penilaian tersendiri terhadap website reservasi yang saya gunakan. Penilaian terbaik saya ini nggak sekedar harganya yang murah, melainkan nilai optimal yang berdasarkan pada variabel harga, pelayanan, website UI, keamanan dan ketepatan transaksi, kecepatan tanggapan, keakuratan data, jaminan, event/promo, dsb. Dari banyak website yang saya coba, urutan dari yang terbaik menurut saya adalah :
1) hotels.com & booking.com *both are the best for me* - 2) agoda - 3) airasiago - 4) hotels2thailand (khusus thailand)
Recommended website lainnya : expedia dan tripadvisor (penawaran dan pelayanannya bagus, walaupun saya sendiri belum pernah mencobanya. Harganya sedikit lebih mahal, 11-12 sama agoda, tapi berbanding dengan penawaran yang diberikan)
Beberapa yang pernah saya coba dan belum saya sebutin di atas juga ada. Tapi secara umum saya tidak merekomendasikannya jadi nggak saya sebutin :)
Mungkin juga ada yang lebih baik lagi, tapi berhubung saya belum pernah coba jadi saya nggak berani menyarankan :)
------------------------------------------
Lanjut....
Akhirnya setelah diskusi dan debat panjang lebar sana sini antara ketiga pihak, akhirnya disimpulkan kalo saya ternyata dapet kamar yang di bagian hostelnya :hammer:
Bayangan saya tentang nyantai2 di casa del M resort pun ya jadi sekedar bayangan aja wkwkwk...
Tapi ya sudahlah nggak apa2, nggak terlalu jelek kok kamarnya. Lagian semua fasilitas di hotel ini tetap bisa kita nikmati, dan yang lebih penting lagi saya dapet "ganti rugi" berupa kupon breakfast untuk 2 orang hehe... (awalnya saya pesen yang tanpa breakfast)
Saya juga dapet kamar yang langsung menghadap ke kolam renang hehehe *ketawa setan*
![]() |
Kolam renang di casa del M Hostel |
Cek in beres, narok barang. Habis itu keliling bentar liat2 fasilitas casa del M sebelum akhirnya langsung cabut jalan2 ke bangla road dan patong. Tempat keramaian seramai-ramainya di phuket :D
![]() |
Kolam renang di casa del M Resort |
![]() |
Sky Rooftop Bar and Restaurant (tapi masih siang jadi belum buka) |
Dari wilayah casa del M ke daerah keramaian patong nggak terlalu lama kalo naik kendaraan, sekitar 5 menit aja. Kalau jalan kaki mungkin sekitar 30 menitan...
Sampai disana kami bingung mau parkir mana, jadi saya masukin aja ke mall terkenal di wilayah patong : Jungceylon Mall
Oh iya, kalo parkir motor dimanapun di thailand itu gratis. Jadi hati-hati kalo tiba2 ada yang nagih bayar parkir. Bisa jadi itu scam. Parkir bayar itu kalo kita pake mobil dan parkir di tempat kayak mall atau car park. Kalo parkir mobil di pinggir jalan juga gratis...
![]() |
Neng princess di depan jungceylon :) |
Seperti mall pada umumnya di Indonesia, barang2 yang ditawarkan di jungceylon harganya cukup mahal. Tapi untuk orang yang punya budget tinggi, saya sarankan kalo mau belanja mending disini aja, soalnya nggak terlalu bingung milih2nya. Sudah cukup lengkap dan tinggal dibeli :D
Berhubung budget kami terbatas, kami nggak beli macem2 disini haha... Kami mau langsung menuju bangla road dan liat2 keadaan disana. Di bangla road juga banyak orang jualan dan tentunya lebih murah, jadi kami bakalan belanja di tempat ginian deh :D
Bangla road sangat terkenal akan nightlife-nya. Turis2 barat yang berlibur ke patong untung bersenang-senang dengan aktivitas malam, pasti ke daerah ini... karena begitu banyak bar, diskotik, restoran dan semacamnya.
Tapi sebelum ke bangla road... lapaaaar :)))
Bingung cari sana sini dan banyak yang ga ada label halal, akhirnya kami makan ayamnya kolonel sanders deh...
Sebenernya nggak semua gerai mereka di thailand punya label halal (atau mungkin semuanya nggak ada?). Dalam kondisi terpaksa, saya nggak akan mempertanyakan bagaimana ayam itu dipotong, bagaimana kebersihan peralatan masaknya (secara Islam), atau bumbu yang digunakan. Untuk soal bumbunya, saya cukup yakin bebas dari bahan haram dengan berdasarkan pada resep rahasia yang mereka gunakan di seluruh dunia adalah sama dan sudah disertifikasi halal oleh beberapa negara seperti Indonesia, Malaysia, atau Singapura.
What can you expect from a country where Moeslem is minority there? Terkecuali kalau kita bisa dan mampu mengolah makanan sendiri. Itu beda lagi ceritanya :)
Jadi untuk teman2 umat muslim, jangan lupa untuk selalu berdoa dengan khusyuk serta mengharapkan ridho dan ampunan-Nya baik sebelum maupun sesudah makan, ketika makanan itu ada maupun nggak ada label halal, meskipun kita yakini itu :)
Dan seperti biasa, kami bismillah dan pasrah aja sama Allah. Lagipula produk yang mereka jual serba ayam :)
Berhubung saat itu saya pertama kali makan kfc Thailand, yaa.... saya kaget ngelihat ayamnya yang berukuran jumbo-jumbo :9
Kayaknya sih cuma berlaku di daerah Phuket aja...soalnya dari pengalaman saya di wilayah thailand lainnya (setelah petualangan di episode ini), sering juga dapet ayamnya kecil-kecil ( T_T)
![]() |
Salah satu sisi bangla road (sori mas dan mbaknya, jadi model dadakan hehe) |
Di pantai patong, terlalu banyak orang berjemur dan bermain air disana. Maklum, sudah ada pemecah ombaknya jadi ombak pantai patong tenang dan nyaman buat main air. Beberapa pantai di bagian pesisir yang sejajar dengan pantai patong nggak semuanya punya pemecah ombak. Beberapa ada yang ombaknya masih mengganas...
Ada lagi sih yang bikin lebih mangap... Pas itu neng princess ngasih tau saya begini : "eh eh, lihat tuh... ada yang ga pake atasan..."
Apaa coba pikirku... atasan apa... clingak clinguk kebingungan sampe akhirnya aku ngelihat sendiri yang ditunjukin ama neng princess, dan... jreng jreng... yang dimaksud ternyata banyak bule cewek yang berjemur topless. Lepas bikini bagian atas dengan santainya (! >.<)
Sebenernya saya udah baca beberapa artikel berkali - kali yang ngomongin tentang pantai patong dan kelakuan bule-bule yang berjemur disana. Awalnya sih mikirnya ya biasa aja, namanya juga di pantai dan juga beda kebudayaan... tapi pas lihat sendiri... mangap campur keheranan hahaha :D
Untungnya pandangan pertama nggak dosa lah ya... Cuma sayang, habis mengalihkan mata jadi ga bisa lihat lagi deh... bisa sih sebenernya kalo mau ya wkwkwk #eh
![]() |
At patong beach |
Oke lanjut lagi....
Abis liat2 bentar di pantai, kami balik ke lagi ke hostel. Mau berenang dulu....
Tadinya mau renang di pantai, tapi lupa bawa ganti jadi ya sudahlah besok pagi aja kalo gitu haha...
Lagian, malam ini adalah malam terakhir kami di Phuket. Seperti yang saya bilang sebelumnya, waktu kami di Phuket sangat sangat sebentar. Besok udah harus ke Krabi :(
Kami pun siap2 buat jalan2 malam di bangla road lagi setelah berenang di kolam renang hotel selama kurang lebih 2 jam (renangnya sih 1 jam, 30 menitnya nyantai di lounge chair, 30 menitnya lagi foto2 underwater...)
Di perjalanan menuju bangla road dan pantai patong, kami nemu toko buah di pinggir jalan. Awalnya cuma mau beli buah duku aja, tapi kemudian..... ada durian montong yang sangat menggoda hahaha :D
Akhirnya kami juga beli duren itu. Ukurannya lumayan besar dan harganya cukup murah. Mungkin lagi belum musim ya...
Saya lupa tepatnya dapet harga berapa waktu itu, cuma kalo nggak salah di konversi ke rupiah cuma sekitar 25-30 ribu aja :)
Habis beli buah, kami langsung menuju pantai patong. Makan duren dulu di pinggir pantai :)
Kalo menurut saya sih enak-enak aja hehe.... soalnya saya doyannya duren yang nggak terlalu matang atau manis, tapi yang agak2 sepet.
Tapi yaa kalo ditawarin duren yang manis juga nggak nolak haha :D
![]() |
Durian Montong *gedein gambarnya biar puas* :)) |
Durennya sudah habis, lalu kami lanjut jalan2 menyusuri pantai...
Di sepanjang pinggiran pantai banyak orang yang berjualan lampion terbang. Semacam rangka segiempat yang ditutup kertas minyak di sisi2nya kecuali bagian atas-bawah, lalu didalamnya ada lilin yang kalo dinyalakan bisa terbang. Menurut kepercayaan orang sekitar (lebih tepatnya yang jualan sih) kalo nerbangin lilin itu sambil ngajuin permohonan terutama romance wishes, maka cepat atau lambat permohonannya akan terkabul. Yah namanya juga mitos, boleh percaya boleh nggak. Bisa jadi juga itu buat tourist attraction aja hehehe :D
![]() |
Salah satu sudut gang di pesisir patong |
![]() |
Salah satu sudut gang di pesisir patong |
Untuk menghemat tenaga (dan uang), petualangan di hari ke-8 liburan episode ini kami akhiri. Saatnya istirahat untuk petualangan di hari berikutnya :)
>>> Adventure Day 9 - Phuket-Krabi
-----------------------------------
Wanna read this whole story in one post? See my post in my wordpress here. :)
No comments:
Post a Comment